Membatik
Sederhana Guna Meningkatkan Keterampilan Mahasiswa PGSD Sebagai Calon Guru SD
Seni batik merupakan salah satu
kesenian khas Indonesia yang telah sejak berabad-abad lamanya hidup dan
berkembang, sehingga merupakan salah satu bukti peninggalan sejarah bangsa
Indonesia. Batik merupakan lukisan di atas kain yang digunakan sebagai bahan
dasar pembuatan pakaian. Batik terdiri dari setiap motif dan setiap motif
memiliki makna tersendiri. Secara umum membatik merupakan sebuah teknik menahan
warna dengan lilin malam secara berulang-ulang di atas kain. Lilin malam
digunakan sebagai penahan untuk mencegah agar warna tidak menyerap ke dalam
serat kain di bagian-bagian yang dikehendaki. Sedangkan batikan disebut hasil
dari membatik. Pembatik adalah orang yang pekerjaannya membatik membuat kain
batik. Sedangkan prosesnya disebut sebagai pembatikan.
Dewasa ini proses pembatikan masih
dilestarikan di beberapa daerah di Indonesia. Namun yang patut kita sayangkan
adalah penggunaan pakaian batik di kalangan masyarakat saat ini sudah semakin
memudar. Terbukti bahwa, para generasi penerus bangsa saat ini lebih memilih
untuk menggunakan pakaian yang berasal dari luar, bahkan sudah agak melenceng
dari norma-norma yang berlaku. Memang tidak ada salahnya kita mengenal budaya
luar dalam hal berpakaian namun apa salahnya jika kita lebih mengenal budaya
kita sendiri khusunya dalam hal mengenakan pakaian batik. Jangan salahkan jika
suatu sat nanti salah satu ciri khas bangsa Indonesia diambil lagi oleh negri
tetangga. Belajar dari pengalaman-pengalaman terdahulu bahwa tari khas bali
diambil oleh negri tetangga. Ini disebabkan oleh ketidakmampuan kita dalam hal
menjaga dan melestarikan ciri khas/kebudayaan kita sendiri. Jadi melalui
tulisan ini, saya mengajak saudara-saudara semua untuk lebih melestarikan
tradisi kita yaitu membatik. Jika membatik dianggap susah untuk sebagian orang,
namun kita cukup untuk mengenakan pakaian batik sudah mencerminkan jati diri
sebagai masyarakat bangsa Indonesia.
Mungkin sebagaian orang beranggapan
bahwa membatik itu susah. Memang benar membatik dalam selembar kain itu
memerlukan bakat khusus. Namun kita tidak boleh menyerah dengan itu, kita bisa
membatik di atas selembar kertas gambar A4. Saya sebagai mahasiswa PGSD sebagai
calon guru SD nantinya mengajak kalian semua untuk membatik di atas selembar
kertas gambar. Membatik di atas selembar kertas gambar tidak menggunakan alat
seperti membatik diatasselembar kain. Namun membatik di atas selembar kertas
gambar hanya membutuhkan beberapa alat yang mudah ditemukan, seperti crayon, cat air, kertas gambar, valet, kuas,
dan lain-lain. Sebelum membatik, kita harus mengetahui apa yang akan kita
gambar. Pertama-tama yang mesti kita lakukan adalah membuat sketsa dengan
pensil. Hal ini dilakukan agar mudah memperbaiki bagian yang ingin diperbaiki
sebelum menggunakan crayon. Jika sudah ahli dalam melukis bisa langsung
melakukan crayon untuk membuat batik sederhana. Setelah selesai membuat sketsa
batik menggunakan pensil, baru menggunakan crayon sesuai dengan sketsa yang
sudah dibuat tadi. Penggunaan crayon dalam hal pewarnaan harus menggunakan
warna yang lebih pekat atau agak ditebalkan dalam proses pembuatan bati dengan
crayon. Hal ini bertejuan agar nantinya pada saat memberi latar pada batik
menggunakan cat air, warna crayon tidak terlalu tenggelam. Setelah selesai
menggunakan crayon, baru kita menyiapkan warna pada cat air yang diinginkan.
Sebaiknya dalam proses pewarnaan dengan cat air, usahakan memilih warna yang
kontras atau berbeda dengan batik yang sudah digambar dari crayon. Pada tahap
pewarnaan menggunakan cat air, tahap ini adalah tahap akhir. Pembatikan dalam
kertas gambar ini tidak perlu gambar yang terlalu ribet, namun cukup gambar
yang sederhana saja.
Dengan kegiatan membatik sederhana
ini, akan sangat membantu kita sebagai mahasiswa PGSD yang nantinya kita akan
terjun ke dunia anak-anak yang masih sangat perlu ditanamkan nilai-nilai seni
yang sederhana guna melestarikan kesenian dan kebudayaan bangsa Indonesia.
Membatik sederhana ini juga melatih keterampilan mahasiswa dalam hal
menggunakan media pembatikan di kertas gambar seperti, crayon, cat air, valet,
kertas gambar, kuas, dan lain-lain. Selain mengajarkan keterampilan, membatik
sederhana juga dapat memberikan contoh ataupun teladan bagi kita semua guna
lebih melestarikan kebudayaan bangsa Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar